LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS – Pedagang dan konsumen di Pasar tradisional Kecamatan Sidomulyo mengeluhkan kondisi sampah yang menumpuk dan tidak segera diangkut. Kondisi ini tidak hanya menimbulkan bau tak sedap, tetapi juga mengundang lalat dan berisiko menyebabkan penyakit.
Salah satu pedagang, Rojak mengungkapkan bahwa sampah sering dibiarkan menumpuk hingga berhari-hari. “Kami sudah sering mengeluhkan masalah ini, tapi hingga sekarang belum ada solusi yang jelas. Sampah yang menumpuk membuat pelanggan enggan datang,” ujarnya.
Konsumen pun turut merasa tidak nyaman saat berbelanja. Inem salah satu pelanggan setia pasar, mengaku terganggu dengan bau busuk dari sampah yang berserakan. “Setiap datang ke pasar, saya harus menutup hidung. Selain bau, saya juga khawatir dengan kebersihan bahan makanan yang dijual,” katanya.
Pengelola pasar mengklaim telah berupaya mengatasi masalah ini dengan berkoordinasi dengan dinas kebersihan setempat. “Kami sudah meminta petugas untuk lebih rutin mengangkut sampah. Namun, volume sampah yang besar menjadi tantangan tersendiri,” kata (Nama Pengelola Pasar).
Para pedagang berharap pemerintah segera memberikan solusi nyata, seperti menyediakan tempat pembuangan sampah yang lebih layak dan meningkatkan frekuensi pengangkutan. Jika dibiarkan, kondisi ini dikhawatirkan akan semakin merugikan pedagang dan menurunkan minat konsumen untuk berbelanja di pasar tradisional.