Lanjutnya, selain itu, pembahasan mengenai Dana Alokasi Khusus (DAK) juga menjadi perhatian. Diketahui bahwa pengurangan atau penghilangan DAK dari pusat dapat berdampak signifikan terhadap pembangunan di daerah.
Pembangunan membutuhkan anggaran. Jika DAK berkurang atau hilang, otomatis akan berpengaruh pada proses pembangunan,” tuturnya.
Lebih lanjut, pemerintah berharap dengan koordinasi yang lebih baik, pembangunan di desa-desa dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan prioritas nasional serta dukungan semua pihak dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Senada dengan Camat Ngawen, Moechamad Zainuri usai melaksanakan Musrenbangcam mengatakan, usulan yang telah dimasukkan ke dalam Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPD) secara kelompok berdasarkan bidang, meliputi bidang infrastruktur, ekonomi, serta sosial budaya. Hasil diskusi kelompok ini akan diusulkan ke tingkat kabupaten untuk ditindaklanjuti.
“Meskipun tidak semua usulan dapat direalisasikan, diharapkan beberapa di antaranya dapat menjadi prioritas pembangunan di tahun 2026,” ujarnya