Pencarian korban tenggelam Jepara, Akhirnya Dilanjutkan Menggunakan Alat Berat.

INFODESA15 Dilihat
banner 728x90

JEPARA, INFODESANEWS – Pencarian korban tenggelam di sungai pedut turut dukuh krajan, Desa Klepu, kecamatan Keling, Jepara yang sempat dihentikan sementara minggu 20/01/2019 pukul 18.30 wib dikarenakan faktor malam, dan rencana dilanjutkan pada pagi hari, malam ini dilanjutkan kembali. pencarian korban kini menggunakan alat berat guna membedah aliran sungai agar air kedung surut.

Pencarian korban dengan membedah sungai menggunakan alat berat yang di inisiatif warga ini guna mempercepat korban ditemukan.

Menurut Arwin selaku kepala pelaksana BPBD Jepara, Alat berat sendiri didatangkan oleh pemerintah Desa Klepu bekerjasama dengan warga.

BACA SELENGKAPNYA :  Nanang Serahkan Bantuan 10 Unit Kapal Kapasitas 3 Gross Tonnage

” Sedangkan lima staf BPBD jepara disiapkan di lokasi guna evakuasi jika sewaktu-waktu korban ditemukan,” ungkapnya.

“Lima staf BPBD selalu stanby di lokasi untuk sewaktu-waktu bila dibutuhkan untuk evakuasi,” ungkap Arwin lagi.

Sebelumnya pencarian korban tenggelam dibekas penambangan di sungai pedut turut dukuh krajan, Desa Klepo, kecamatan Keling, Jepara sempat dihentikan sementara pukul 18.30 wib dikarenakan faktor malam, dan rencana pencarian korban dilanjutkan kembali pada pagi hari.

BACA SELENGKAPNYA :  BPBD & BPNB Evaluasi Kegiatan Seharian Penanganan Banjir Bandang

Kronologi kejadian, korban atas nama aris bin kuswanto (17 th) warga Desa Klepu, Kecamatan Keling beserta keempat temannya, minggu 20/01/2019 sekira pukul 14.00 wib memancing, selanjutnya korban dan keempat temannya berenang ke sungai dengan menaiki ban bekas, tak selang berapa lama, korban terpeleset lalu tercebur ke sungai. Saksi yang melihat, berusaha menolong. Namun naas, korban yang diperkirakan tak mampu berenang ini tidak bisa ditolong dikarenakan sudah terlanjur tenggelam ke dasar sungai.***RZ

banner 728x90