Tingginya Silpa TA, 2019-2020 Menjadi Catatan Fraksi Gabungan DPRD Lamsel

INFODESA, NASIONAL121 Dilihat

(ft juru bicara Fraksi gabungan Nasdem -Hanura dan Perindo, Jasrori saat bacakan pandangan akhir)

LAMPUNG SELATAN, INFODESANEWS — Fraksi gabungan DPRD Lampung Selatan, Nasdem, Hanura dan Perindo, melalui juru bicaranya meminta Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) harus dapat disusun untuk menjawab terpenuhinya skala dan lingkup kebutuhan masyarakat yang dianggap paling penting dan paling luas jangkauanya,

“Hal itu agar lokasi dan sumber daya dapat di manfaatkan secara ekonomis, efisien dan efektif, sehingga RAPBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2021 dapat menjawab kebutuhan pembangunan bagi kepentingan masyarakat.” kata juru bicara Fraksi gabungan Nasdem -Hanura dan Perindo, Jasroni. saat penyampain pandapat akhir Fraksi gabungan, Nasdem-Hanura dan Perindo, dalam Rapat Paripurna Penetapan Rancangan KUA-PPAS Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2021. yang dilaksanakan di Gedung DPRD setempat ,Selasa (20/10/2020) secara virtual meeting.

Oleh karena itu program yang
disusun harus benar-benar bermanfaat dan berdampak langsung bagi masyarakat. seperti pembangunan sumberdaya manusia, infrastruktur dan pemerataan wilayah. Hal inilah yang harus ditekankan agar dapat melakukan percepatan-percepatan dalam pembangunan.

Lebih lanjut disampaikan Kecermatan
dalam perencanaan penganggaran merupakan sesuatu yang sangat mendasar dalam mencapai target-target pembangunan.

“Maka Fraksi Gabungan NASDEM-HANURA-PERINDO memandang perlu untuk memberikan catatan dalam pandangan akhir yang merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dari pendapat fraksi, antara lain yaitu. Penyampaian Rencana Kerja Anggaran (RKA) masing-masing OPD ke DPRD sebaiknya dilakukan jauh sebelum waktu pembahasan di tingkat komisi, hal ini agar pembahasan dapat dilakukan secara logis, bijaksana serta lebih mendalam agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.”kata dia.

Tingginya SILPA selama dua tahun terahir 2019-2020, khususnya pada Dinas PUPR. Maka diharapkan agar Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dapat memaksimalkan serapan anggaran mengingat waktu yang tersedia, sehingga program-program yang ada di dalamnya dapat secara optimal dirasakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat Kabupaten Lampung Selatan.

Meningkatkan anggaran kesehatan, anggaran BPJS, anggaran dana hibah dan bantuan langsung kepada masyarakat. Hal ini perlu mendapat anggaran yang cukup, mengingat
kondisi Pandemi Covid-19 yang belum dapat ditanggulangi.

Bahwa RABPD Tahun 2021 harus disusun dengan pendekatan kinerja serta money follow program yang berpedoman pada prinsip efektif, efisien, ekonomis, transparan dan bertanggung jawab.

“Tentunya dengan memperhatikan azaz keadilan, kepatutan dan manfaat untuk
masyarakat, dengan berpedoman pada Permendagri No. 33 tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2021, sebagaimana diketahui bersama rancangan KUA harus memuat kondisi ekonomi makro daerah, asumsi penyusunan APBD, kebijakan pendapatan daerah dan strategi pencapaiannya.”ujarnya.

Kami Fraksi gabungan berharap Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan agar mengoptimalkan pencapaian indikator sasaran, outcome dan output yang menjadi target dari seluruh
kegiatan atau program yang dicanangkan dalam Proyeksi Rancangan APBD TA.2021,

“Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, harus mendorong peningkatan Efisiensi, Efektivitas dan Profesionalisme dalam mengelola sumber pendapatan asli daerah (PAD).”tandasnya.

Semua yang telah tersampaikan di atas merupakan satu kesatuan tak terpisahkan dengan hasil pembahasan di tingkat Komisi dan/atau Badan Anggaran. Segala bentuk respon Fraksi Gabungan NASDEM-HANURA-PERINDO, baik berupa pertanyaan, pendapat, maupun saran yang telah
disampaikan dalam Pendapat ini, serta rapat-rapat sebelumnya, merupakan upaya untuk menambah kesempurnaan KUA–PPAS APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2021.

“Maka Fraksi Gabungan NASDEM-HANURA-PERINDO menerima dan menyepakati Konsep Kesepakatan Bersama KUA-PPAS APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2021 untuk dilanjutkan pada tahap pembahasan selanjutnya.”pungkas Jasroni saat bacakan pendapat akhir Fraksi gabunganya. (Sg)

Berita Terkait

Baca Juga