Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat, Kapolresta Pati Gencarkan Pemilu Damai

INFODESA242 Dilihat
banner 728x90

PATI – Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Polresta Pati menggelar kegiatan “cooling system” sebagai strategi untuk mendinginkan situasi dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

Polresta Pati melaksanakan kegiatan penyerahan Bakti Sosial Dalam Rangka Cooling System Untuk Mewujudkan Pemilu Damai 2024 Kepada sebanyak 29 orang Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat dari wilayah Polsek Pati, Polsek Margorejo, Polsek Gembong, Polsek Tlogowungu dan Polsek Wedarijaksa. Rabu (29/11/2023).

“Acara penyerahan bantuan sosial. Sebagai upaya polresta pati dalam mengoptimalisasi giat preemtif dalam rangka menghadapi tahapan pemilu 2024, dengan harapan mampu mewujudkan suasana sejuk dan kondusif sebagai cooling system di masyarakat, seperti yang diperintahkan dan diamanatkan oleh pimpinan polri”, ucap Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama dihadapan awak media.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Kodim 0421/LS Gelar Apel Pasukan Pengamanan Kunjungan Presiden RI

Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama menuturkan, bahwa Polresta Pati telah melaksanakan kegiatan rutin yang ditingkatkan dalam menghadapi tahapan-tahapan pemilu, baik giat preemtif maupun preventif seperti sambang door to door, patroli dialogis dan kegiatan lain yang langsung menyentuh masyarakat.

“Pada kesempatan kali ini, saya mengajak kepada para tokoh agama, secara aktif menepis isu-isu yang berbau sara, yang dihembuskan untuk mendukung maupun menjatuhkan calon peserta pemilu baik legeslatif maupun capres dan cawapres yang akan berkompetisi pada pemilu 2024”, ujar Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama.

BACA KONTEN LAINNYA ---->
Anggota DPRD Lamsel, Halim Sosialisasikan Perda No:5 Tahun 2020 Tentang BPD

Lebih lanjut, Kapolresta Pati mengajak tokoh masyarakat untuk bersama-sama menepis setiap isu dari seseorang maupun sekelompok orang.

Baik yang terorganisir maupun tidak terorganisir yang bersifat black campaign maupun adu domba antar kelompok masyarakat yang rentan menjadi konflik komunal dan horizontal di wilayah Kabupaten Pati”, tutup Kapolresta Pati.(@Gus Kliwir)

banner 728x90