NY. Rahma Tri Budi Utomo Dikukuhkan Menjadi Ibu Raksakarini Sri Sena VI/MLW

INFODESA, NASIONAL42 Dilihat

BALIKPAPAN,INFODESANEWS –  Ibu Rahma Tri Budi Utomo Isteri dari Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Tri Budi Utomo dikukuhkan sebagai Ibu Raksakarini Sri Sena VI/Mlw menggantikan Ibu Dewi Teguh Pudjo Rumekso di Aula Makodam Balikpapan  Selasa siang (19/72022). Pengukuhan Ibu Rahma Tri Budi Utomo sebagai Ibu Raksakarini Sri Sena VI/Mlw ini merupakan salah satu rangkaian dari kegiatan Sertijab Pangdam VI/Mlw yang sudah dilaksanakan pada hari Jumat (15/7/2022) lalu di Aula A.H. Nasution Mabesad Jakarta Pusat

Pengukuhan Ibu Raksakarini Sri Sena ini berdasarkan Surat Keputusan Pangdam VI/Mulawarman Nomor Kep/ 189 /VII /2022 tentang Pengangkatan Ibu Raksakarini Sri Sena Kodam VI/Mlw tanggal 19 Juli  2022.

Acara Pengukuhan dan Pelepasan Ibu Raksakarini Sri Sena ditandai dengan penanggalan selempang dan lencana Ibu Raksakarini Sri Sena lama, yaitu Ibu Dewi Teguh Pudjo Rumekso oleh Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso dan pemasangan selempang dan penyematan lencana Ibu Raksakarini Sri Sena yang baru yaitu Ibu Rahma Tri Budi Utomo  yang dilakukan langsung oleh Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Tri Budi Utomo serta penyerahan bunga tangan oleh Perwira Koordinator (Pakor) Kowad Mayor Cba Avon Tina.

“Gelar Ibu Raksakarini Sri Sena VI/Mlw yang diberikan oleh Korps Wanita TNI AD kepada isteri Pangdam VI/Mlw ini adalah suatu bentuk kepercayaan, pengakuan dan penghormatan, yang bermakna sebagai seorang Ibu asuh, yang dipercaya sebagai pembimbing dan penuntun bagi prajurit Korps Wanita TNI AD terutama Kowad Kodam VI/Mlw, “ Ujar Kapendam VI/Mlw Kolonel Inf Taufik Hanif.

Ditegaskan oleh Kapendam, bahwa sesuai dengan Keputusan Pangdam tugas Ibu Raksakarini Sri Sena adalah membantu Pangdam VI/Mlw dalam pembinaan terhadap seluruh anggota Kowad di wilayah Kodam VI/Mlw yang meliputi pemeliharaan Kodrat dan sifat kewanitaan anggota Kowad,  Pemeliharaan anggota Kowad untuk menjaga nama baik wanita Indonesia umumnya, pemeliharaan kesadaran anggota Kowad sebagai ibu/isteri dalam lingkungan anggota sendiri dan  pemeliharaan kesadaran anggota Kowad sebagai anggota masyarakat golongan wanita dalam lingkungan hidupnya.(Mur)*