Bawaslu Didemo, Copot Pengurus Parpol 

PERISTIWA107 Dilihat

LUTRA(SULSEL), INFODESANEWS – Dua kali Bawaslu Luwu Utara(Lutra) di demo oleh Aliansi Masyarakat Peduli Demokrasi(AMPD) Lutra, karena dituding anggota Panwascam Mappedeceng yang telah dilantik Bupati, Bawaslu meloloskan Pengurus salah satu Partai Politik(Parpol), mulai kemarin Kamis(2/1/2020) dan hari ini, Jumat(3/1/2019) sore didemo lagi AMPD.

Bawaslu Lutra memang diduga membuat kesalahan fatal. Tapi wadah bentukan Bawaslu(Pokja) Panwascam Kabupaten Lutra ini juga meluluskan peserta yang diduga sebagai pengurus partai politik. Bawaslu Kabupaten Lutra dan Bawaslu Provinsi Sulawesi-Selatan(Sulsel) berjanji menyikapinya.

Hingga demo AMPD yang ke duakalinya, koordinator AMPD Lutra, M. Akbar dan anggota pendemo lainnya puas, setelah tiga anggota Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum(Bawaslu) Luwu Utara menemui massa di Sekretariat Bawaslu jalan Andi Pattiware, kota Masamba.

Para pengunjuk rasa juga membawa keranda mayat dan karangan bunga sebagai tanda meninggalnya, wafatnya, gugurnya Integritas Komisioner Bawaslu Luwu Utara.

Ketiga komisioner Bawaslu Lutra, Ketua Muhajirin, SS, anggota Ibrahim Umar dan Sriwati Sukma Dinengsih keluar menemui pengunjukrasa/pendemo dan dikawal aparat Kepolisian, dan Bawaslu Lutra berjanji segera menindaklanjuti apa tuntutan para pengunjukrasa tersebut.

Berdasarkan surat keputusan (SK) Pelantikan Panwascam terpilih yang ditandai-tangani Muhajirin SS sebagai Ketua Bawaslu Lutra, tercantum nama Adnan sebagai Panwascam Kecamatan Mappedeceng terpilih.
Padahal Adnan tercatat juga sebagai pengurus salahsatu Partai.(yustus)

Berita Terkait

Baca Juga