Songsong 25 Tahun Legio Maria Kevikepan Toraja, Gelar Bakti Kesehatan bersama Pemuda Katolik Tana Toraja

banner 728x90

SULSEL, INFODESANEWS – Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kabupaten Tana Toraja (Tator) Sulawesi Selatan (Sulsel) kolaborasi dengan Legio Maria dalam menyambut syukur 25 tahun Kevikepan Toraja melaksanakan kegiatan Live In bakti sosial kesehatan di Gereja Katolik Paroki Santo Antonius Rembon, Minggu 15 Juni 2025 kemarin.

Ketua Pemuda Katolik Tana Toraja dr. Alvianto Tandiarrang mengatakan bahwa, bakti sosial kesehatan ini adalwh program Pemuda Katolik setelah dilantik tanggal 2 Juni 2025 lalu, dan berkolaborasi dengan Legio Maria Kevikepan Toraja dalam menyambut 25 tahun dengan tema,’ Bergerak bersama Bunda Maria dalam Peziarahan Penuh Harapan, Membawa Cahaya Bagi Banyak Orang.

dr.Alvianto Tandiarrang menyampaikan 0ara media ini, Senin 16/6/2025 sore menyampaikan bakti sosial dengan kesehatan yang dilakukan yaitu pengobatan gratis kepada masyarakat di Rembon dengan 503 pasien yakni, sunat, pelayanan dokter umum, pelqyanan gigi, laboratorium, pelayananan spesialis THT dan mata.

Kegiatan ini melibatkan sejumlah dokter umum dan dokter gigi. Dan eihadiri dr. Tjandra Manukbua, Sp.THT.KL, dr.Dewi Kartika Sari, Sp.M, dr. Hasryanto, Sp.THT.KL bersama sejumlah pengurus Pemuda Katolik Tana Toraja. Hadir pula bendahara umum Pemuda Katolik Ns. Adolfina Lukas Siamben, M.Kep dan Wakil Ketua bidang Pendidikan dan Pelatihan Alvin Somba, ST dan sejumlah anggota serta dibantu Orang Muda Katolik (OMK) Paroki Santo Antonius Rembon.

BACA SELENGKAPNYA :  Jelang HUT Bhayangkara Ke 73 Kodim Berikan Bantuan Kepada Warakawuri

Terkait pelaksanaan pengobatan gratis, Legio Maria dan Pemuda Katolik Tana Toraja bekerja sama dengan Tim KPK Santa Theresa Makale, KPK Santo Lukas, Rumah Sakit Fatima Makale, RS Marampa Rantepao Toraja Utara dan KMK Stikes Lakipadada. Selain pengobatan juga melakukan sosialisasi pola hidup sehat.

Penjabaran Program

Ketua Pemuda Katolik Tana Toraja dr. Alvianto Tandiarrang menyampaikan bahwa, kegiatan ini adalah penjabaran program kerja dalam kepengurusan periode kepemimpinannya. Salah satu program kerja adalah mengunjungi paroki dan stasi pinggiran kota seperti ini.

Di kota sudah banyak orang yang urus tetapi di paroki dan stasi ini masih keterbatasan orang. Oleh karena itu, kami ingin mencurahkan perhatian kepada umat di sini,” sebut dokter Alvian.

Menurutnya, Pemuda Katolik harus mengabdikan diri melalui berbagai kegiatan sosial.

“Mungkin nilainya sangat kecil apalagi kegiatan seperti ini dilaksanakan bukan karena Pemuda Katolik punya anggaran tetapi karena swadaya dan upaya pengurus dan panitia serta sumbangan donatur, dan dari Legio Maria akan memperingati HUT ke 25 di Kevikepan Toraja,” sebutnya.

BACA SELENGKAPNYA :  Tokoh Budaya Bogor Rumuskan acuan Nga-Bogor

“Orang berpikir, pengobatan gratis karena ada uangnya. Apalagi ada obatnya dan tenaga medisnya. Sebetulnya tidak. Ini hasil koordinasi baik saja. Ada pihak yang telah dengan tulus menyumbangkan obat-obatan,” tambah Alvian.

Alvian mengaku bersyukur dan berterima kasih karena dapat berperan sebagai jembatan penyalur kasih kepada umat dan masyarakat.

“Kami yakin banyak orang yang sesungguhnya punya kepedulian, namun punya keterbatasan sarana penyalurnya. Untuk itu, kami mencobanya bersama Legio Maria,” ujar Ketua Pemuda Katolik Tator.

Sementara itu, tokoh umat menyampaikan ucapan terima kasih kepada Legio Maria dan Pemuda Katolik yang datang mengunjungi dengan bakti kesehatan.

“Ini pertama kali kami dikunjungi Legio Maria dan Pemuda Katolik, dan kami sangat bersyukur. Kami tidak merasa sendirian lagi tetapi ada Saudara kami yang hadir di tengah-tengah kami,” ucapnya.

“Kehadiran Pemuda Katolik kembali meyakinkan saya bahwa masih ada pemuda yang memiliki sensitivitas atau kepekaannya terhadap umat,’’ jelas Frans.

Untuk diketahui umat di Pqroki Rembon menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemuda Katolik karena mereka dilibatkan dalam kegiatan ini.* Benny/Yustus.

banner 728x90